Opak Berdasarkan
hasil uji lanjut BNJ taraf nyata 5% pada Tabel 10. menunjukkan bahwa daya
pengembangan jajanan Opak kombinasi pati basah dengan pati kering perlakuan p1
(60:40) yang memiliki daya pengembangan sebesar 20,59% berbeda nyata dengan p3
(40:60), p4 (30:70) dan p5 (20;80) dengan daya pengembangan berturut-turut
14,05%, 11,51% dan 9,53%, namun tidak berbeda nyata dengan p2 (50:50) yang
memiliki daya pengembangan sebesar 17,74%. Perlakuan yang menunjukkan berbeda
nyata dan tidak berbeda nyata dipengaruhi oleh kombinasi pati basah dengan pati
kering. Perlakuan p1 tidak berbeda nyata dengan p2 diduga karena peningkatan
rasio pati kering sebanyak 10% menyebabkan penurunan daya pengembangan sebesar
2,85. Adapun pada perlakuan yang menunjukkan berbeda nyata memiliki penurunan
daya pengembangan yang tinggi, yaitu berkisar antara 6,54 – 11,06. Adapun daya
pengembangan jajanan Opak berkaitan dengan rasio pati kering (tepung tapioka).
Daya pengembangan jajanan Opak semakin menurun seiring dengan peningkatan rasio
pati kering (tepung tapioka) pada kombinasi pati basah dengan pati kering. Hal
ini disebabkan karena kadar amilosa pati kering (tepung tapioka) 10 yang lebih
tingg dibandingkan kadar amilosa pati basah. Kadar amilosa pati kering (tepung
tapioka) menurut Rahman (2007) sebesar 17,39%, sedangkan kadar amilosa pati
basah dengan kriteria singkong tumbuh pada tanah lempung liat berpasir dengan
umur panen 10 bulan menurut Susilawati, dkk (2008) sebesar 5,43%. Kandungan
amilosa yang tinggi, cenderung menghasilkan produk yang keras, pejal, karena
proses mekarnya terjadi secara terbatas (Koswara, 2009a). Kemekaran yang
terjadi secara terbatas menyebabkan penurunan kerenyahan. Faktor lain yang juga
dapat berpengaruh terhadap daya kembang adalah pengadukan dan adanya bahan lain
di dalam pembuatan kerupuk. Pengaruh pengadukan terhadap daya pengembangan
adalah selain hubungannya dengan penggumpalan udara dan gas juga berpengaruh
pada proses gelatinisasi pati. Pencampuran adonan yang tidak homogen
menyebabkan penurunan gelatinisasi pati sehingga daya pengembangan akan menurun
dan menghasilkan karakteristik pengembangan yang kurang baik.
Artikel by Dela noor latifah (120020573)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar